√ Bunga Bangkai Tertinggi Dunia Itu Ada Di Indonesia

Bunga Bangkai Tertinggi Dunia Itu Ada Di Indonesia

Kamis, 10 Maret 2016

netizenia.com

Amorphophallus titanium atau yang lebih dikenal dengan sebutan bunga bangkai itu tumbuh subur di Kebun Raya Cibodas Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Bunga bangkai ini mekar dengan sempurna dan mempunyai ketinggian mencapai 3,375 meter. Bunga bangkai ini merupakan bunga tertinggi di Indonesia dan kemungkinan menjadi bunga bangkai tertinggi di dunia.

Peneliti Kebun Raya Cibodas Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Destri mengatakan, periode pertumbuhan bunga bangkai di Kebun raya Cibodas ini tumbuh dengan sangat cepat. Hal itu lantaran perubahan sucaca ekstrim.

“hujan dapat mmepercepat tumbuhnya bunga” tutur Destri.

Selain itu, bunga bangkai ini mengalami pertumbuhan lebih cepat bila dibandingkan dengan pertumbuhan bunga bangkai pada tahun 2011 lalu. Pada tahun 2011 tersebut, tercatat bunga bangkai tertinggi hanya mencapai 3,2 meter yang lebih pendek dibandingkan bunga bangkai yang mekar tahun ini dengan ketinggian 3,375 tersebut.

Bunga bangkai yang mekar di Kebun Raya Cibodas tersebut memiliki kelopak bunga dengan diameter 160-170 sentimeter. Bunga itu juga memiliki spandiks atau tongkol bunga yang berwarna kuning pucat dan peindung tongkol yang membuka keluar berwarna merah.

Sebelumnya, bunag bangkai tersebut merupakan tanaman induk hasil eksplorasi flora di bukit sungai Talang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat pada tahun 2000 lalu. Sedangkan untuk lokasi asal tanaman tersebut pada mulanya berada di ketinggian 840 mdpl. Sedangkan di Kebun raya Cibodas bunga itu tumbuh di ketinggian sekitar 1.300 mdpl.

Dalam sejarahnya, bunga bangkai tersebut sudah mekar sebanyak empat kali selama 16 tahun. Mekar pertama kali adalah pada tahun 2003 dengan ketinggian mencapai 2,7 meter. Mekar lagi pada tahun 2007 setinggi 3,17 meter dan pada tahun 2011 setinggi 3,2 meter. Adapun pada tahun 2016 ini tingginya mencapai 3,735 meter.

Menurut Desti, bunga bangkai memiliki tiga fase hidup. Fase pertama adalah vegetatif, yaitu pada tahap berdaun. Kedua adalah fase generatif yaitu fase berbunga, dan ketiga adalah fase dormat atau istirahat. Sedangkan untuk fase istirahat ini berlangsung 9-14 bulan dan fase berdaun kurang lebih selama 2 tahun. Sedangkan untuk fase berbunga membutuhkan fase 4 tahun sekali dengan dengan durasi bunga hanya seminggu.

Berdasarkan hasil paparan Kelapa Unit Pelaksana Teknis Badan Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas, Agus Suhatman mengatakan, pihaknya akan segera mengajukan torehan rekor itu kepada Musium Rekor Dunia-Indonesia (MURI).

“Bahkan bisa jadi bunga bangkai tersebut (ketinggiannya) memecahkan rekor dunia. kami sedang mengumpulkan informasi tentang hal itu.” ujarnya.

Tingginya bunga bangai di Kebun Raya Cibodas tersebut menjadi magnet tersendiri bagi para pengunjung. Mereka datang silih berganti untuk meliat bunga langka yang mempunyai kecantikan luar biasa. Tidak jarang mereka yang mengunjungi lokasi bunga bangkai tersebut hanya untuk selfie atau untuk melakukan penelitian. [Nawa/Ntz]