Menikmati Keindahan Hutan Bakau Pantai Sambilawang
Selasa, 03 Mei 2016
Travelzenia
netizenia.com |
Kabupaten Pati memiliki wilayah gestur tanah berupa dataran tinggi sebelah Barat berbatasan dengan gunung Muria, dan dataran rendah berbatasan dengan bibir pantai Laut Jawa. Seperti tidak ada habisnya keindahan-keindahan di wilayah kota ini semakin hari semakin menarik untuk diekspos keberadaannya.
Mulai dari wisata air terjun yang setiap tahun selalu mendominasi keberadaan wisata di Pati, seperti air terjun Trestes, Grenjegan Sewu, Tadah Hujan, juga wisata bertemakan Goa-goa seperti gua Pancur, goa Wareh yang menjadi pernik keindahan kota ini.
Namun para penggila wisata di Pati tidak perlu khawatir untuk mengobati kebosanan berlibur di tempat wisata yang selalu berlatar belakang gunung. karena semenjak bulan Maret lalu, sebuah Pantai menarik di Desa Sambilawang Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati mulai ramai diperbincangkan para netizen disekitar Pati, Kudus, Jepara, Rembang, Grobogan,dan Blora. Pantai yang berjarak 4 kilo meter dari jalan raya Juwana-Tayu ini, mengundang banyak minat muda-mudi untuk melepas penat yang menghinggapi mereka.
Pantai Sambilawang ini menawarkan pemandangan indah dan sejuk berlatar belakang hutan Mangrove 8 juta hektar sebagai penghias sabuk pantai. Berkunjung di pantai ini, paling cocok adalah pada saat pagi dan sore hari. Ketika pagi hari pengunjung akan ditawarkan kenikmatan melihat keindahan Sunrise (matahari terbit) dan sore hari (Sunset) di bibir pantai. Kesejukan angin pantai yang sepoi-sepoi menyejukkan, dapat menetralkan pikiran yang jenuh masalah pekerjaan, rumah tangga, masalah ekonomi.
Para pengunjung pantai juga dapat menikmati pemandangan tambak-tambak ikan Bandeng, Udang, dan juga Kepiting disekitar jalan yang dilalui untuk sampai di Hutan mangrove yang luasnya 8 hektar. Pastinya keberadaan hutan mangrove menambah keheningan kesejukan angin laut yang berirama. Dipercaya bagi pengunjung menghirup angin laut sekitar hutan mangrove juga dapat menghilangkan penyakit asma, menyaring penyakit akibat sesak napas, membersihkan paru-paru dari polusi udara yang buruk.
Destinasi Wisata Baru
Wisata pantai Sambilawang menjadi andalan wisata masyarakat lokal kabupaten Pati. Pesona keindahannya juga tidak lepas dari peranan masyarakat desa setempat yang ikut menyukseskan keberhasilan menghidupkan penanaman hutan mangrove di sekitar pantai Sambilawang.
Menurut penurutan kepala desa Sambilawang, Mustain mengatakan, “saat ini pengunjung hanya berasal dari warga sekitar seperti Trangkil, Pati, Wedarijaksa, dan Juwana. Itupun sebagaian besar dari kalangan muda-mudi yang ingin melepas penat. Menurutnya “saat ini sudah ramai. Mereka duduk duduk santai menikmati semilir angin pantai dengan pemandangan laut lepas dan ribuan tanaman mangrove yang hijau” tuturnya kepada MuriaNewsCom, Sabtu, (5/3/2016).
Hadirnya destinasi wisata pantai baru ini, harus dipertahankan oleh semua kalangan. Peran pemerintah setempat juga diharapkan dapat menghubungkan antara pemerintah kabupaten dan masyarakat. adanya wisata pantai Sambilawang marilah kita ikut menjaga bersama-sama agar menjadi tempat wisata yang menyenangkan. Aris/Ntz]