√ Cara Ampuh Atasi Banjir di Tempat Anda

Cara Ampuh Atasi Banjir di Tempat Anda

Rabu, 02 Maret 2016

netizenia.com

Netizenia- Banjir memang sering menjadi biang masalah ketika musim hujan mulai datang. Apalagi saat drainase kurang memadai saat menyerap volume air curah hujan yang deras. Membuat air meluap dan menjadi banjir yang menggenangi tempat-tempat yang resapan airnya kurang. Akibatnya, tempat yang digenangi banjir menjadi tempat yang becek, sampah tercecer dimana-mana, serta ada genangan bekas banjir yang bisa menjadi sarang nyamuk.

Apabila masalah banjir ini dipandang hanya sebelah mata, dampaknya akan memakan korban jiwa. Banyak kasus seseorang yang dirawat di rumah sakit hingga meninggal disebabkan oleh banjir. Diantara penyebabnya adalah Leptospirosis, demam berdarah, dan ISPA.

Maka dari itu, Anda harus mewaspadai dampak-dampak negatif dari banjir. Perlu langkah solutif untuk segera menanganinya demi keselamatan keluarga Anda. Salah satu cara mudah dan tidak membutuhkan biaya mahal yaitu cukup dengan membuat biopori.

Biopori merupakan pembuatan lubang dengan suatu alat dengan ukuran diameter sekitar 10 cm serta kedalamannya sekitar 80-100 cm. Berfungsi sebagai penyerapan air dengan cara lubang tersebut diberi sampah organik. Sampah organik yang dimasukan ke dalam lubang biopori lama-kelamaan akan menyusut karena terjadi pelapukan yang nantinya berubah menjadi kompos. Kompos yang terbentuk dapat diambil dari lubang biopori dan diganti sampah organik baru agar tanah menjadi gembur yang disebabkan adanya organisme dalam tanah seperti cacing atau akar-akar dalam tanah.

Adapun alat yang dibutuhkan yaitu;

Bor biopori
Pipa Paralon diameter 3 inci, panjang 40 cm
Linggis
Dob ( Penutup pipa paralon)
Sampah organik; dedaunan atau rumput

Cara pembuatan;

Lubangi tanah yang sering tergenang air secara silinder dan vertikal di dalam tanah menggunakan alat bor biopori sedalam 80-100 cm. Apabila tidak sampai kedalaman 100 cm, maka gunakanlah linggis.
Masukan pipa paralon ke dalam lubang yang telah dibuat
Isi pipa paralon tadi dengan sampah organik
Tutup lubang paralon dengan dob yang sudah dilubangi kecil-kecil
Buatlah lubang biopori dengan jarak 3 meter dengan lubang biopori lainnya

Cukup mudah dan tidak mahal, bukan?!, dengan cara ini Anda cukup meminimalisir pengeluaran untuk penanggulangan banjir di tempat Anda. Bahkan mampu membuat tempat tinggal menjadi nyaman dan aman bagi keluarga Anda. Selamat mencoba! [Najib/Net]