Deklarasi Pilkada Damai Resmi di Tandatangani
Dalam upaya mewujudkan Pemilian kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pati yang berintegritas dan damai, KPUD Pati menggelar Doa bersama dan penandatanganan deklarasi damai Pilkada pati tahun 2017 mendatang di Aula Kantor KPUD Pati, Senin (31/10). Penandatanganan ini juga merupakan bentuk kerjasama antara penyelenggara bersama dengan unsur pemerintahan dan komponen masyarakat untuk mewujudkan pilkada yang berintegritas dan damai.
“Dalam rangka mewujudkan Pilkada Pati yang berintegritas dan damai, maka kami mengundang para pihak yang terkait untuk turut serta menandatangani nota deklarasi damai tersebut. Hal ini tidak lain agar dalam proses pilkada hingga sampai pada pelaksanaan pemilihan, ita semua dapat menciptakan keamanan, kenyamanan, ketertiban dan kejujuran,” papar Ketua KPUD Pati, Much Nasich, Senin (31/10).
Berkenaan dengan hal itu pula, pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Pati Haryanto-Saiful Arifin juga turut serta membubuhkan tandatangan kedalam nota deklarasi pilkada damai tersebut.
“Kami sangat senang sekali dengan adanya deklarasi pilkada damai ini. Kami juga tidak menginginkan adanya kericuhan dalam pilkada 2017 mendatang, apalagi kalau sampai ada pihak-pihak yang mencoba merusak pesta demokrasi ini. Untuk itu, setelah penandatanganan ini kami juga berharap dari jajaran keamanan dan seluruh pihak yang terkait dalam pilkada ini sudi untuk mengamankan jalannya proses pilkada,” ujar Haryanto.
Disamping itu, KH. Ali Mukhromin menyampaikan bahwasannya pilkada merupakan bagian dari pada proses untuk memilih pemimpin. Sementara dalam Islam, memilih pemimpin adalah wajib hukumnya. Untuk itu, dalam Pilkada Pati 2017 yang akan datang, masyarakat dihimbau agar menggunakan hak pilihnya dan selalu menjaga keamanan, ketertiban serta kedamaian.
“Insyaallah Pilkada Pati nanti akan berlangsung damai karena pasangan calonnya juga muslim, jadi insyaallah akan tetap damai. Tetap jaga kondisi agar pemilu ini berlangsung dengan damai. Saya berharap semua elemen bisa menggunakan hak pilihnya agar kita mempunyai pemimpin,” imbaunya.